Nazar Dihargai Rp100 Juta, Ini Tanggapan Anas
"Oh, ada sayembara seperti itu ya?" kata Anas.
Jum'at, 15 Juli 2011, 10:08 WIB
Anggi Kusumadewi, Mohammad Adam Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum tidak mempersoalkan hal itu. “Oh, ada sayembara seperti itu ya? Saya kira itu inisiatif masyarakat. Saya kira hal itu baik,” kata Anas di Lapangan Senayan, Jakarta Selatan, Jumat 15 Juli 2011.
Namun Anas mengingatkan, aparat penegak hukumlah yang mengemban tanggung jawab resmi untuk memburu dan memulangkan Nazaruddin, rekan separtainya yang kini hilang tak tentu rimbanya itu. “KPK sedang bekerja, kepolisian juga sedang bekerja, pemerintah atas Instruksi Presiden juga sedang bekerja,” ujar Anas.
“Tapi sesungguhnya yang paling mudah adalah kesadaran Nazaruddin sendiri untuk segera pulang ke Indonesia guna menjalani proses hukum,” tegas Anas. Nazaruddin saat ini menjadi tersangka kasus suap pembangunan Wisma Atlet SEA Games di Palembang.
Penasehat Kapolri, Bachtiar Ali, menyatakan bahwa Nazaruddin tak kunjung tertangkap karena lemahnya koordinasi antarpenegak hukum dan pihak-pihak yang berkepentingan.
“Tidak ada koordinasi antarpenegak hukum dan juga Partai Demokrat. Masing-masing punya agenda sendiri-sendiri,” kata Bachtiar. (umi)
• VIVAnews
No comments:
Post a Comment