Iowa, Rasa takut adalah hal yang melekat pada manusia
yang sifatnya lebih kejiwaan. Tapi ada manusia yang hidup tanpa rasa
takut bukan karena ia pintar mengatasi rasa takut tapi karena anatomi
tubuhnya seperti itu. Siapa dia?
Seorang ibu di Amerika
Serikat mengidap penyakit langka yang membuatnya tidak punya rasa takut
terhadap ancaman apapun. Kondisi ini menarik perhatian peneliti untuk
mengembangkan terapi bagi penderita stres pasca-trauma.
Perempuan
berinisial SM ini diyakini mengidap penyakit yang membuatnya kehilangan
bagian otak yang dinamakan amygdala. Bagian yang konon memiliki
struktur mirip buah almond tersebut merupakan pusat pengaturan rasa
takut.
Penyakit tersebut membuat perempuan berusia 44 tahun
yang telah memiliki 3 orang anak ini tidak memiliki rasa takut sama
sekali. Ular, kalajengking dan bahkan ancaman pembunuhan tidak
membuatnya bergidik ketakutan.
Anak-anak SM mengakui, ibunya
memang aneh karena biasa menangkapi ular di pekarangan. Kabarnya SM
tidak menggubris ancaman pembunuhan ketika suatu saat ia berhadapan
dengan perampok, hingga akhirnya si perampok yang justru kehilangan
nyali.
"Waktu itu umurku 30 tahun, ada pria mabuk menodongkan
pisau kepadaku. Aku bilang kalau kamu mau membunuhku, lewati dulu
malaikat-malaikat Tuhan yang menjagaku. Lalu pria itu malah ketakutan,"
ujar SM yang dalam kesehariannya memang sangat religius dan taat
beribadah.
Dr Justin Feinstein, peneliti dari University of Iowa
mengatakan kondisi SM telah diamati dalam 20 tahun terakhir. Hasil
pengamatan menunjukkan perempuan ini bahkan tidak bisa mengenali
ekspresi takut pada wajah orang lain.
Dalam laporan penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Current Biology
edisi 16 Desember 2010, Dr Feinstein mengatakan kondisi SM bisa
mengilhami terapi untuk penderita gangguan stres pasca-trauma atau Post Traumatic Stress Disorder. ~DETIK.com
No comments:
Post a Comment