Partai Nasional Republik (Nasrep), yang mengusung Hutomo Mandala
Putra atau Tommy Soeharto sebagai calon presiden pada Pemilu 2014,
membantah bahwa mereka tidak lolos verifikasi Kementerian Hukum dan
HAM. Bahkan, siang ini Partai Nasrep akan menggelar Rapat Pimpinan
Nasional dengan menghadirkan putra sang calon presiden itu.
"Kami
lolos dengan SK yang sudah dikeluarkan Kemenkumham pada 4 Januari
2012," kata Ketua Umum Partai Nasional Republik, Jus Usman, dalam
perbincangan dengan VIVAnews.com, Senin 30 Januari 2012.
Menurut
Jus Usman, saat ini Partai Nasional Republik surah berbadan hukum
partai. Informasi yang menyebut Partai Nasrep kandas diverifikasi,
lanjutnya, adalah salah.
"Kalau kita tak lolos verifikasi,
buat apa kami Rapimnas," ujar mantan Sekretaris Jenderal Partai Hanura
ini. Rencananya, siang ini sekitar pukul 14.00 WIB, Partai Nasrep akan
menggelar Rapat Pimpinan Nasional.
Rapat Pimpinan Nasional
akan digelar di Hotel Crowne, Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Rencananya,
kata dia, sejumlah petinggi partai dan tokoh nasional akan hadir dan
memberikan pembekalan.
Mereka yang akan hadir antara lain,
mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Purnawirawan, Tyasno
Sudarto, mantan Gubernur DKI Sutiyoso, serta ketua umum-ketua umum
partai politik nonparlemen.
"Insya Allah mas Tommy Soeharto juga
akan hadir," kata Jus Usman. Jus Usman mengaku bahwa saat ini partai
Nasrep sudah memiliki 1.000 anggota yang resmi mendaftar.
Hingga
kini, Direktur Tata Negara Kementerian Hukum dan HAM, Asyari
Sihabuddin, belum menjawab pertanyaan VIVAnews.com terkait status
Partai Nasrep. Pesan singkat yang dikirim belum juga direspons.
Pada
16 Desember 2011, Kementerian Hukum dan HAM mengumumkan 14 partai baru
yang mendaftar. Hasilnya, hanya satu partai yang lolos yakni Partai
Nasdem. Sebanyak 13 partai yang tidak lolos, termasuk Partai Nasrep.
Berikut 13 partai yang tak lolos:
1. Partai Demokrasi Pancasila
2. Partai Independen
3. Partai Indonesia Bangkit
4. Partai Karya Republik
5. Partai Kekuatan Rakyat Indonesia
6. Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara
7. Partai Nasional Republik
8. Partai Penganut Thariqot Islam Negara Islam Indonesia
9. Partai Persatuan Nasional
10. Partai Republik Perjuangan
11. Partai Republik Satu
12. Partai Satria Piningit
13. Partai Serikat Rakyat Independen. ~VIVAnews
No comments:
Post a Comment