Banyak orang terlambat menyadari gangguan kesehatan tubuh. Mereka
umumnya baru sadar setelah kondisi berada di tingkat parah, yang tak
jarang berujung fatal.
Stroke misalnya. Banyak yang mengabaikan
gejala gangguan aliran darah menuju otak ini karena tanda-tanda awal
yang muncul terkesan tak genting. Mereka berpikir rasa tak nyaman yang
muncul akan hilang dengan sendiri tanpa penanganan khusus.
Agar
tak terjebak kondisi fatal, jangan abaikan gejala stroke yang mungkin
terkesan sepele, seperti sering mati rasa atau kesemutan, penglihatan
kabur, pada salah satu atau kedua mata, sering kehilangan keseimbangan
secara mendadak ketika sedang berdiri atau berjalan, dan sering
menderita sakit kepala mendadak tanpa diketahui penyebabnya.
Gejala
yang sepertinya ringan ini bila diabaikan bisa semakin berat. Segeralah
ke dokter atau rumah sakit bila Anda mengalami gejala lebih berat,
seperti:
- melemahnya kemampuan gerak secara mendadak di daerah
wajah, tangan atau kaki, terutama jika terjadi hanya di satu sisi tubuh
saja (kiri atau kanan).
- tiba-tiba jatuh kala sedang berjalan atau berdiri dan tidak dapat memutar tubuh karena kehilangan keseimbangan
-
ingatan tiba-tiba terhapus membuat Anda tidak dapat mengerjakan
aktivitas rutin seperti menggunakan pakaian dan berjalan ke suatu
tempat di dalam rumah, karena lupa.
- Anda juga sulit
menggerakkan anggota badan dan tidak dapat mengkoordinasikan gerak
tubuh untuk melakukan hal sederhana, seperti menulis, mengetik, dan
menekan nomor telepon.
- sering termenung dalam waktu cukup
lama, dan suasana hati menjadi tidak stabil. Anda mudah marah secara
tiba-tiba dan dalam waktu lama.
- pendengaran berkurang. ~VIVAnews
No comments:
Post a Comment